Tara Leigh Calico - (Case With Photo) Mystery Cases
Hi, everyone.... Anyway, how are you today? Aku harap kalian sehat dan bahagia selalu... What are you doing today? Mungkin kamu sedang membaca blog aku atau sedang galau karena ditolak sama gebetan.... Hehehehe... Sabar saja, karena itu adalah ujian... Ujian itu sangat bermacam-macam ada ujian tulisan, praktek dan lisan. Kalau aku lebih suka ke praktek dan tulisan (kalau pilihan ganda). Tapi kalau lisan aku susah untuk menghafal banyak kalimat, seperti menghafal perkalian... Banyak sekali yang bertanya, sebenarnya apa yang ingin aku lakukan dengan buku-buku yang banyak tapi sama sekali tidak pernah aku baca? Apalagi saat ujian aku itu tidak pernah membaca buku sama sekali... Karena aku adalah orang yang pemalas untuk membaca buku pelajaran, tapi beda dengan buku komik atau novel atau buku pelajaran yang aku sukai (Hmmm... Meskipun kadang-kadang, hehehe...).
So, hari ini aku akan membahas tentang seorang gadis yang hilang secara misterius sudah lebih dari 30 tahun lamanya sampai saat ini tidak ada seorang pun yang mengetahui kemana perginya gadis ini dan apa yang terjadi pada nya...
Getting to know Tara Leigh Calico :
Setiap kali ia ingin berangkat atau pergi, ia selalu menggunakan sepedanya dan melewati rute (jalan) yang sama di sepanjang jalan New Mexico, sang ibu yang bernama Pat Doel kadang-kadang mengantar anaknya, Tara. Namun pada tanggal 20 September 1988, Tara tidak pulang ke rumahnya tanpa kabar.
Chronology :
Saat Tara ingin pergi dari rumahnya untuk berolahraga, ia meminta sang ibu menjemputnya, karena dia punya rencana untuk bermain tenis dengan pacarnya pada pukul 12:30. Tara itu membawa membawa Sony Walkman, headphone, kaset Boston dan sepeda gunung Huffy berwarna merah muda neon milik ibunya. Di rumah sang ibu menunggu Tara hingga pukul 12:00, tapi sama sekali tidak terlihat, akhirnya sang ibu memutuskan untuk mencari anaknya. Sang ibu yang telah mencari anaknya dimana-mana memutuskan untuk menelepon Departemen Sheriff Kabupaten Valencia dan membuat laporan orang hilang.
Saat petugas sedang memeriksa tempat terakhir Tara terlihat, petugas menemukan potongan Walkman milik Tara Calico, serta kaset yang berserakan di sepanjang sisi jalan pada hari itu. Sayangnya, Tara dan sepedanya tidak bisa ditemukan. Selama berhari-hari, para penyelidik menggeledah daerah itu. Polisi lokal dan negara bagian, serta ratusan sukarelawan, menyisir kawasan itu dengan berjalan kaki, menunggang kuda, kendaraan roda empat dan pesawat. John Doel, sang ayah tiri ingat bekas lintasan sepeda menyerupai selip, mungkin menunjukkan perjuangan atau perlawanan atau mungkin ia semacam berhenti tapi ia seperti dipaksakan.
Ternyata ada beberapa yang menyaksikan penculikan itu, kemudian 7 orang melaporkan melihat Tara telah kembali ke rumahnya sekitar pukul 11:45. Tara terlihat mengenakan headphone dan beberapa saksi melihat orang yang lebih tua, putih atau berwarna terang mengendarai truk pickup seperti mengikuti Tara dari belakangnya. Diduga truk tersebut sedang menderek sebuah shell camper. Ini adalah satu-satunya informasi yang dimiliki penyelidik selama 9 bulan pertama setelah Tara Calico hilang sampai sebuah foto menarik ditemukan di tempat parkir sebuah toko serba ada di Florida.
The Polaroid Photo
Beberapa bulan kemudian, ditanggal 15 Juni 1989, ketika seorang wanita di Port St. Joe, Florida, keluar dari rute 98 ke tempat parkir Junior Food Store, dia melihat foto polaroid tergeletak di aspal menghadap ke bawah. Gambar yang dia lihat ketika dia mengambil foto polaroid itu menakutkan.
Wanita itu langsung memberi tahu polisi bahwa ketika dia memasuki toko, sebuah van kargo Toyota tanpa jendela diparkir di sana. Dia menggambarkan pengemudi van sebagai seorang pria berusia 30-an dengan kumis. Penghalang jalan didirikan oleh petugas, tetapi kendaraan itu tidak pernah ditemukan. Pejabat dari polaroid membenarkan bahwa foto itu harus diambil setelah Mei 1989, karena jenis film yang digunakan baru tersedia belakangan ini. Polisi pun memutuskan untuk meneliti foto itu.
Gambar itu disiarkan di TV, tentang hilangnya Tara Calico. Suatu saat ada seorang wanita yang menelepon polisi, ia mengatakan bahwa anak yang sedang disekap bersama dengan anak dari keluarga Doel itu ternyata adalah anak mereka, wanita itu menyebutkan bahwa nama anak itu adalah Michael Henley.
Patty Doel dan ibunya Henley menegaskan bahwa orang-orang dalam foto itu adalah anak-anak mereka. Tara berbagi bekas luka wanita itu di kakinya. Di polaroid, Patty juga menunjukkan salinan buku Tara yang terlihat, “Audrina Manisku”.
Patty Doel mengatakan bahwa di Polaroid tersebut terdapat salinan buku favorit Tara yang terlihat dan judulnya "My Sweet Audrina" (“Audrina Manisku”) oleh VC Andrews.
Tapi pada bulan Juni 1990, Michael Henley ditemukan di Pegunungan Zuni sekitar 7 mil dari tempat ia menghilang dalam keadaan tidak bernyawa.
Selama bertahun-tahun Tara menghilang tanpa jejak dan akhirnya dua foto polaroid lain ditemukan lagi, yang membuat beberapa orang berpikir bahwa gadis di foto itu bisa jadi milik Tara Calico. Yang pertama ditemukan di dekat lokasi konstruksi.
Tapi foto itu adalah foto buram seorang gadis yang tampak telanjang dengan selotip di mulutnya, kain bergaris biru muda di belakangnya, mirip dengan kain yang terlihat di polaroid (asli) pertama. Itu juga diambil pada film yang tidak tersedia sampai tahun 1989.
Foto kedua adalah seorang wanita ketakutan terikat di kereta Amtrak (mungkin ditinggalkan), matanya ditutupi dengan kain kasa dan kacamata berbingkai hitam besar oleh seorang penumpang laki-laki mengejeknya di foto itu.
Conspiracy Theory of the Loss of Tara Calico :
1. Tara terbunuh saat ia menghilang
Jadi beredar kabar bahwa Tara sebenarnya telah di tabrak oleh seorang pria yang bernama Laurence Romoro Junior secara tidak sengaja dengan truk. Teori tersebut berasal dari seorang pria yang bernama Henry Brown, yaitu tetangga dari Laurence. Menurut Henry Brown, wanita itu masih hidup, lalu kemudian Laurence melakukan pelecehan seksual dengan teman-temannya. Sayangnya tidak ada bukti yang memberatkan hal itu.
2. Perdagangan manusia
Ada juga yang percaya bahwa Tara ini sebenarnya diculik untuk menghasilkan uang dengan menjual Tara pada seseorang atau orang-orang yang menginginkan "tubuh" Tara.
3. Tara adalah saksi mata pembunuhan
Ada juga yang membuat teori bahwa sebenarnya Tara ini adalah seorang saksi pembunuhan atau pelecehan yang dilakukan oleh seorang laki-laki. Lalu Tara yang melihat kejadian itu akhirnya dilecehkan dan dibunuh.
4. Tara disiksa
Ada juga yang membuat teori bahwa sebenarnya Tara diculik oleh seorang pria yang menyukai atau terobsesi dengan Tara. Tara pun disika selama bertahun-tahun tanpa keluar sama sekali. Seperti kasusnya Natasha Kampusche, Joyce Dugard dan orang-orang lainnya yang diculik selama bertahun-tahun.
Sang ibu dari Tara yakin bahwa yang memiliki kain bergaris itu adalah putrinya, tetapi mengira yang lain mungkin adalah lelucon yang buruk.
Dan juga adik Tara, Michelle menyatakan, "Mereka memiliki kemiripan yang mencolok. Ada pun saya, saya tidak akan mengesampingkan mereka. Namun perlu diingat bahwa keluarga kami harus mengidentifikasi banyak foto lain dan semuanya kecuali foto itu dikesampingkan.”
Tapi ini sudah bertahun-tahun lamanya tidak ditemukan apa pun kecuali foto polaroid yang ditemukan. Kita tidak pernah tahu apa yang terjadi pada dunia ini, tapi kita harus berpikir positif tentang hilangnya Tara Leigh Calico. Karena banyak orang yang hilang selama bertahun-tahun, tapi ditemukan pada akhirnya.
So, itulah kasusnya Tara Calico yang menghilang tanpa jejak sama sekali. Kasus ini antara misteri dan juga sedih, karena tidak sang ibu tidak tahu hari itu adalah hari terakhirnya melihat dan berbicara dengan putrinya. Juga sekali lagi, mari kita doakan semoga Tara dalam keadaan sehat saja dan semoga Tara Leigh Calico selama ini berada diantara orang-orang yang baik dan selalu bahagia. Aminnn...
See you...
Good luck...
Bye...
Pray for her, Tara Leigh Calico...
Stay positif thinking...
Love your life...
💓
Sumber :
https://mysteriesrunsolved.com/id/2021/08/disappearance-of-tara-calico.html
Komentar
Posting Komentar