About Sexual Harassment (For Kartini's Day - 2025)
Hello guys! I'm back. Anyway, how are you today? I want to say Happy Kartini's Day for you girls, meskipun banyak banget kejadian yang tidak mengenakan dalam hidup ini. Akhir-akhir ini banyak banget kejadian soal pelecehan seksual, aku gak tahu kenapa dan ada apa. Tapi aku harap hal tersebut tidak akan pernah terjadi lagi dalam hidup aku dan kamu semua.
Apa itu pelecehan seksual?
Pelecehan seksual adalah tindakan bernuansa seksual, baik fisik maupun non-fisik, yang merendahkan, menghina dan/atau mengeksploitasi seseorang dan dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, tersinggung atau dampak buruk lainnya. Pelecehan seksual itu tidak memandang gender, fisik, ras, umur dan lain-lain, karena banyak anak laki-laki yang dilecehkan atau anak laki-laki yang melakukan pelecehan.
Menurut data Komnas Perempuan, sebanyak 431.471 kasus kekerasan terhadap perempuan terjadi sepanjang 2019.
Jumlah tersebut naik sebesar 6 persen dari tahun sebelumnya, yakni 406.178 kasus. Pada tahun 2020 angka
kekerasan terhadap perempuan mengalami penurunan sebanyak 299.911, berkurang 31% dari kasus di tahun 2019
yang mencatat sebanyak 431.471 kasus. Meskipun telah mengalami sedikit penurunan tetapi angka kekerasan
terhadap perempuan masih terbilang cukup tinggi. Bahkan, kekerasan seksual terhadap perempuan di Indonesia,
sudah dalam kondisi yang darurat.
Forum Pengadu dan Layanan sebagai salah satu lembaga swadaya pelaporan dan
pendampingan, salah satu mitra Komnas Perempuan mengatakan, khusus kekerasan seksual terhadap perempuan
tercatat ada 1.290 kasus, sebanyak 548 kasus di antaranya terjadi di ranah rumah tangga atau keluarga, sedangkan
660 kasus lainnya terjadi di ruang publik. Selain itu, terdapat 168 kasus kekerasan seksual dalam hubungan sedarah
dengan korban, yang pelakunya ayah, paman, atau kakak kandung. Sedangkan kekerasan seksual yang dilakukan oleh
orang-orang terdekat sebanyak 195 kasus. Dalam kategori yang sama, kekerasan seksual yang dilakukan oleh orang
yang dikenali korban sebanyak 408 kasus, dan kasus yang dilakukan oleh orang yang tak dikenali korban sebanyak 36
kasus. Selain itu, terdapat 480 kasus yang terklasifikasi ke dalam sembilan kategori kekerasan terhadap perempuan,
terbanyak 329 kasus pelecehan seksual. Sedangkan yang lainnya, termasuk kasus eksploitasi seksual, perbudakan
untuk prostitusi, pemaksaan aborsi, dan pemaksaan penggunaan kontrasepsi atau kondom.
Kalau pun seorang anak kecil melakukan pelecehan atau tindak senonoh, yang aku tanyakan adalah bagaimana orangtuanya mendidik ia. Karena anak kecil itu biasanya polos banget, ia ingin tahu banyak hal, tapi juga ia tidak tahu mana baik atau buruk buat ia.
Sebagai orang dewasa yang memiliki pola pikir yang baik, kita harus menjelaskan yang baik buat anak-anak demi masa depannya. Karena itu pentingnya pendidikan seks sedini mungkin dalam keluarga agar tidak terjadi di masa depan.
Kita tahu kasus pelecehan seksual yang akhir-akhir ini terjadi banyak banget dan aku gak tahu kenapa bisa terjadi, seperti kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang dokter PPDS yang malah dipuja-puja perkara mukanya yang dibilang good looking. Menurut aku, gak ada hubungannya mau ia seganteng apa, kalau kelakuannya udah iblis gak wajar sama sekali. Apalagi cewek-cewek yang komen murahan, kayak selera kamu tuh yang kayak setan.
Kalian baca, ada begitu banyak cewek yang muja-muja dokter iblis ini.
Kayak kagak ada otaknya sama sekali, kenapa siih selera kamu yang rendahan yang seperti ini? Emangnya kamu gak takut yaa?? Itu dokter habis melakukan pelecehan seksual terhadap pasiennya.
Karena aku tidak bisa berpikir kata-kata apa yang ingin keluarkan dari otak aku, aku berharap kasus pelecehan yang seperti ini tidak terjadi kepada kamu. Tapi ingat kata-kata ini, "Kartini susah-susah mengangkat derajat wanita, supaya wanita dihormati/dihargai dan dicintai selayaknya manusia yang punya kualitas. Tapi entah kenapa banyak banget kasus pelecehan seksual atau kriminal yang korbannya wanita(?). Kayak wanita tuh udah gak aman aja sekarang.
"Makanya lebih baik di rumah aja."
Hei, asal kamu tahu banyak wanita yang gak punya makanan. Mereka harus kerja demi hidup mereka, wanita itu kuat banget. Buat para pria, kamu belum tentu kuat menjadi kita para perempuan yang harus menahan rasa sakit yang kita alami saat datang bulan dan setiap harinya kita harus mencari uang atau kerja demi hidup kita.
STOP LINDUNGI PELAKU KEJAHATAN SEKSUAL!!!!!!
Korban tidak salah, tapi kebanyakan dari masyarakat yang tidak beradab dan tidak manusiawi menyalahkan korban.
Aku bukannya sok suci, tapi bagi aku ini gak adil buat korban.
Jangan menormalisasikan pelecehan seksual hanya karena pelaku nya good looking ataupun sosok yang alim atau baik atau polos.
PLEASE BANGET!!!!
YANG NAMA KRIMINAL UDAH JELAS PENJAHAT! LEBIH IBLIS DARIPADA IBLIS!
KARENA GAK MEMIKIRKAN PERASAAN DAN JUGA TRAUMA NYA KORBAN!!!!!!
Karena mereka adalah aku, aku juga pernah jadi korban pelecehan.
Stay safe buat kalian semua.
Love yourself...
Love your life...
Sumber :
(Artikel tahun 2021) DARURAT KEKERASAN SEKSUAL
DI INDONESIA, Yosephus Mainake, S.H., M.H., Pusat Penelitian Badan Keahlian
Sekretariat Jenderal DPR RI, 2021
Komentar
Posting Komentar